Cari Blog Ini

Selasa, 26 April 2016

SENI TARI TRADISIONAL (Manusia dan Keindahan)





Seni adalah alat komunikasi yang halus karena simbolis yang terkandung dalam karya seni yang bersangkutan sehingga dalam seni dituntut lebih banyak persyaratan untuk dapat mengungkapkan misi yang akan di sampaikan.

Kegiatan manusia tersebut terkadang hampir sama kenyataannya dengan batasan seni tario, yang pada hakikatnya berbeda. Bila kita amati dengan seksama, letak perbedannya adalah tuntutan dan tujuannya. Ini adalah kata yang mudah diucapkan. Makna indah buhkan hanya mengarah pada tuntutan keluwesan tubuh, kelemah lunglaian, atau gerakan-gerakan yang halus saja, melainkan mengarah pada enak dan sedap dipandang mata, menyenangkan, atau memikat pemirsa.

Tuntutan keindahan yang terkandung dalam ungkapan dalam gerak distilir yang ritmis untuk seni tari pada hakikatnya berbeda, nilai keindahannya dapat diartikan luas, karena ungkapan gerak tari dari awal hingga akhir merupakan suatu rangkaian yang memiliki kesatuan makna. Nilai keindahan kemolekan, kecantikan tidak mutlak untuk sebuah seni tari karena keindahan seni tari terletak pada keselarasan antara gerak yang dilakukan dengan tujuan tari yang bersangkutan. Kata indah di sini berarti bahwa gerak tari disesuaikan dengan karakter tokoh yang dibawakan, contohnya seorang penari Gambyong pareanom yang halus dengan langkah gajah oling (maju ke kiri kebyok kanan, maju kanan gebyok kiri) tidak boleh sembarangan melakukan gerakan, seperti penari joget dangdut , tetapi perlu penjiwaan.

Dari contoh itu dapat dikatakan bahwa indah berarti jika seorang penari dalam membawakan tarian sesuai dengan perwatakan dan karakter yang dituntut dari tarian yang bersangkutan.

Jenis dan Peran Seni Tari dalam Konteks Masyarakat dan Budaya Seni tari sangat berhubungan dengan keadaan masyarakat dan budaya setempat. Oleh karena itu, fungsi peranan, dan jenis-jenisnya pun sangat berhubungan dengan masyarakat dan budaya setempat. Bahkan dalam perkembangannya, seni tari dipengaruhi oleh perkembangan masyarakat dan budayanya. Fungsi dan Peranan Seni Tari Sebagai suatu kegiatan, seni tari memiliki beberapa fungsi, yaitu seni tari sebagai sarana upacara, seni tari sebagai hiburan, seni tari sebagai media pergaulan, seni tari sebagai penyaluran terapi, seni tari sebagai media pendidikan, seni tari sebagai pertunjukkan, dan seni tari sebagai media katarsis.  
  • Seni tari sebagai sarana upacara. Tari dapat digunakan sebagai sarana upacara. Jenis tari ini banyak macamnya, seperti tari untuk upacara keagamaan dan upacara penting dalam kehidupan manusia.
  • Seni tari senagai hiburan Tari sebagai hiburan harus bervariasi sehingga tidak menjemukan dan menjenuhkan. Oleh karena itu, jenis ini menggunakan tema-tema yang sederhana, tidak muluk-muluk, diiringi lagu yang enak dan mengasyikkan. Kostum dan tata panggungnya dipersiapkan derngan cara yang menarik. 
  • Seni tari sebagai penyaluran terapi. Jenis tari ini biasanya ditujukan untuk penyandang cacat fisik atau cacat mental. Penyalurannya dapat dilakukan secara langsung bagi penderita cacat tubuh atau bagi penderita tuna wicara dan tuna rungu, dan secara tidak langsung bagi penderita cacat mental. Bagi masyarakat timur, jenis tarian ini pantangan kerena persaan iba atau tak sampai hati. 
Pada umumnya, tari-tari tradisional digarap secara baik dengan memperhatikan kaidah-kaidah seni pertunjukan sehingga tari tradisional merupakan seni yang bernilai artistik cukup tinggi. Tari tradisi semacam ini disebut tari tradisional klasik.

Tario tradisional klasik mempunyai cirri-ciri yangbtelah mengalami pengolahan dan penggarapan gerak secara berkembang, yaitu keindahan yang di salurkan melaluim pola-pola gerak yang telah ditentukan . gerakan itu melampaui kebutuhan minimal yang diperlukan oleh konteksnya, dan ukuran-ukuran. Keindahannya yang telah terbukti melampaui batas-batas daerah. Jenis-jenis tari berdasarkan fungsinya Berdasarkan fungsinya, tari di bagi menjadi tiga jenis, yaitu tari upacara, tari pergaulan atau hiburan, dan tari pertunjukkan. Tari Upacara. 

Jadi pada intinya seni tari tradisional merupakan salah satu bentuk perwujudan apresiasi manusia tehadap keindahan. Keindahan disini berupa gerak tarian, gesture, mimic, serta ciri khas pada masing-masing tarian tradisional. Mari kita jaga dan terus lestarikan tarian tradisional agar anak cucu kita dapat meilihat karya seni tari serta keindahan yang ada didalam karya seni tari tersebut.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar