Cari Blog Ini

Selasa, 25 Juni 2019

TUGAS BAHASA INGGRIS BISNIS 2 PERTEMUAN 14 ( Problem Vocabulary and Prepositions )

Problem Vocabulary and Prepositions

Definition: Prepositions are a class of words that indicate relationships between nouns, pronouns and other words in a sentence. Most often they come before a noun. They never change their form, regardless of the case, gender etc. of the word they are referring to.


Some common prepositions are:

  • about
  • above
  • across
  • after
  • against
  • along
  • among
  • around
  • at
  • before
  • behind
  • below
  • beneath
  • beside
  • between
  • beyond
  • but
  • by
  • despite
  • down
  • during
  • except
  • for
  • from
  • in
  • inside
  • into
  • like
  • near
  • of
  • off
  • on
  • onto
  • out
  • outside
  • over
  • past
  • since
  • through
  • throughout
  • till
  • to
  • toward
  • under
  • underneath
  • until
  • up
  • upon
  • with
  • within
  • without.

Prepositions typically come before a noun:
For example:

* after class
* at home
* before Tuesday
* in London
* on fire
* with pleasure
A preposition usually indicates the temporal, spatial or logical relationship of its object to the rest of the sentence.
For example:

* The book is on the table.
* The book is beside the table.
* She read the book during class.


In each of the preceding sentences, a preposition locates the noun "book" in space or in time. 

Prepositions are classified as simple or compound.

Simple prepositions
Simple prepositions are single word prepositions. These are all showed above.
For example:

* The book is on the table.
Compound prepositions
Compound prepositions are more than one word. in between and because of are prepositions made up of two words - in front of, on behalf of are prepositions made up of three words.

For example:

* The book is in between War and Peace and The Lord of the Rings.
* The book is in front of the clock.

Examples:

* The children climbed the mountain without fear.
* There was rejoicing throughout the land when the government was defeated.
* The spider crawled slowly along the banister.

TUGAS BAHASA INGGRIS BISNIS 2 PERTEMUAN 13 ( Style in Written English )


Redundancy adalah pengulangan kata yang tidak diperlukan atau penggunaan beberapa kata yang seharusnya dapat dapat dihindari hanya dengan menggunakan satu kata saja.
Kalimat-kalimat berikut mengandung redundancy. Penjelasan pilihan kata yang salah diberikan setelah masing-masing kalimat agar Anda dapat memahaminya segera.

1.      The best way to learn English is to repeat the lesson again at home so that they won’t                 forget it easily. (Jawaban: again adalah redundancy karena kata repeat sudah mengandung arti “mengulang lagi”)

2.      You must translate the text in a careful manner in order that the meaning of the text in the source language is not lost. (Jawaban: in a careful manner adalah redundancy. Seharusnya carefully bisa digunakan)

3.      The language that it is used internationally should be mastered before you participate in an international organization. (Jawaban: it adalah redundancy karena sudah diwakili oleh that sebagai subyek anak kalimat “that is used internationally”. Berarti kata “it” tidak diperlukan.)


TUGAS BAHASA INGGRIS BISNIS 2 PERTEMUAN 12 ( Style in Written English )


Question Tags 
(Pertanyaan Tegas) adalah suatu pertanyaan  pendek di akhir kalimat pernyataan yang berfungsi untuk mempertegas pernyataan yang bersangkutan.
Contoh :
–          He is a doctor, isn’t he?
–          You are not happy, are you?
–          Mary isn’t here, is she? 

Participal Adjective 
adalah adjective (kata sifat) yang berbentuk V+ing  (Present Participle) dan V+ed (Past Participle).
Contoh :
–          Joy is tired because she had a tiring day.
–          The direction to the hotel was confusing. The driver was confused.
–          So much work was overwhelming. The staff are overwhelmed.

Redundancy 
adalah kata-kata yang tidak perlu dalam sebuah kalimat. Redundancy adalah pengulangan ide yang tidak perlu.
1. Penggunaan kata atau frase yang tidak perlu.
–          Redundant : The room was red in colour.
–          Benar : The room was red
2. Pengulangan noun atau pronoun yang tidak perlu.
–          Redundant :.Thelma she ran into her room and slammed the door.
–          Benar : Thelma ran into her room and slammed the door.
3. Penggunaan frase yang terlalu boros yang sebenarnya ada adverb yang bisa digunakan.
–          Wordy : He looked at me in a threatening manner.
–          Padat   : He looked at me threateningly.
Sumber : Fanani, Achmad. ,2009. Tips-tips terbaik lolos TOEFL, Jogjakarta: Mitra Pelajar.

Sequence Of Tenses
1. Apabila ada dua kejadian yang terjadi secara berurutan langsung, maka tenses yang dipakai adalahsimple past dan simple past.
Ciri-ciri : tidak ada jeda waktu dan biasanya ada sebab akibat
Contoh :
–          after he closed the door, he went to bed
–          After she arrived, the bus left
Conjunction : after, before, when, as soon as
2.  Apabila ada dua kejadian yang terjadi secara berurutan tidak langsung, maka tenses yang dipakai adalah past perfect dan simple past.
Ciri-ciri : kejadian mana yang pertama dalam kalimat itu menggunakan past perfect,dan     kejadian yang kedua menggunakan past tense.      
Contoh :
–          they went on holiday after they had taken an exam
–          Before the police came, the thief had left
Conjunction : as soon as, after, before, when
3.  Apabila ada kejadian pertama sudah berlangsung beberapa saat pada durasi waktu tertentu ketika kejadian kedua terjadi, maka tenses yang dipakai adalah past perfect continuous dan simple past.
Contoh:  
–          when I visited her yesterday, she had been studying for two hours
–          They had been playing futsal for an hour when we came
4. Apabila kejadian pertama berlangsung ketika kejadian kedua terjadi, maka tenses yang dipakai adalah past continuous dan simple past.
Contoh :  
–          I was watching TV while she knocked at the door
–          I was writing a letter when my mother called me
Conjunction : when, while, as
5.  Apabila ada dua kejadian yang terjadi secara bersamaan maka tenses yang dipakai adalah past continuous dan past continuous.
Contoh:
–           my father was reading magazine while my mother was cooking
–          I was studying when my brother was sleeping

Indirect Object
adalah nounpronoun, atau noun substitute yang menerangkan untuk siapa atau apa sesuatu dilakukan oleh action verb. Objek ini menjawab pertanyaan “to/for whom” atau “to/for what”. Suatu kata kerja diikuti indirect object hanya jika memiliki direct object. Kedua objek tersebut selalu orang, tempat, benda, binatang, maupun hal yang berbeda.
Contoh :
–          The manager gave him no choice. –> Gave no choice to whom?
–          My uncle donated his salary to charity. –> Donated his salary to what


TUGAS BAHASA INGGRIS BISNIS 2 PERTEMUAN 11 ( Relative Caluses )


Pengertian Relative Clause

Relative Clause biasanya juga disebut sebagai Adjective Clause. Relative clause termasuk salah satu jenis dari Dependent Clause. Itu artinya, ia tidak dapat berdiri sendiri meskipun klausa ini memiliki unsur kalimat berupa subject dan verb. Jadi makna dari Relative Clause adalah dependent clause yang berfungsi sebagai adjective ( kata sifat ) untuk menjelaskan suatu noun ( kata benda ) dan memberikan penjelasan terhadap noun tersebut secara rinci.

Terdapat 2 jenis Relative Clause yaitu :

Relative Clause dengan menggunakan Relative Pronoun
Relative Clause dengan menggunakan Relative Verb

Berikut ini adalah jenis-jenis Relative Clause.

1.Relative Pronoun
Relative Pronoun biasanya diletakkan setelah noun ( kata benda ) untuk memperjelas benda atau orang yang mana yang sedang kita bicarakan. Terdapat 5 macam Relative Pronoun yaitu who, whom, whose, which, dan that.
Rumus Relative Pronoun : Relative Pronoun +/-  Subject + Verb.

2.Relative Adverb
Relative adverb adalah kata keterangan yang biasa digunakan untuk menjadi pengenal dari relative clause. Tugasnya sama dengan Relative Pronoun, yaitu memberikan informasi tambahan terhadap Independent Clause ( Kalimat Utama ). Ada 3 macam Relative Adverb yaitu where, when, dan why.
Rumus : Relative Adverb +/- Subject + Verb.

Contoh Relative Adverb dengan “Where”:
  1. I never go to school where my mother was study.
    (Aku tidak pernah pergi ke sekolah dimana ibuku bersekolah).



Contoh Relative Adverb dengan “When”:
2. was so happy when I accepted in favorite school.
    (Aku sangat senang saat aku keterima di sekolah favorit).

Contoh Relative Adverb dengan “Why”:
  1. I don’t know why she angry to me.
    (Aku tidak tahu kenapa dia marah kepadaku).

Contoh Relative Pronoun:
  1. I met the man who helped me fixed my bicycle.
    (Aku bertemu dengan pria yang membantu memperbaiki sepedaku)

Contoh Relative Pronoun dengan Kata Whose:
  1. There is a man whose car was stolen.
    (Itu adalah pria yang mobilnya di curi)

Contoh Relative Pronoun dengan Kata That:
  1. The box that I sent to my sister was heavy.
    (Kotak yang aku kirim untuk adikku sangat berat)

Contoh Relative Pronoun dengan Kata Whom:
  1. She whom I give bread  thanks me.
    (Dia yang aku beri roti, berterima kasih padaku)





           

Rabu, 19 Juni 2019

TUGAS BAHASA INGGRIS BISNIS 2 PERTEMUAN 10 (Passive Voice, Causative Have)

         PASSIVE VOICE (Kalimat Pasif)

          Passive Voice (Kalimat Pasif) adalah kalimat yang subject-nya dikenai suatu pekerjaan atau menderita suatu. Dengan kata lain subject kalimat tersebut menjadi sasaran kegiatan yang dinyatakan oleh kata kerja. Dalam bahasa indonesia ciri-ciri kalimat pasif adalah kata kerjanya yang berawalan dengan “di-“ dan beberapa lagi memiliki awalan “ter-“ (tergantung pada konteks kalimat).
     Active Voice (Kalimat Aktif) adalah kalimat yang subject-nya berbuat sesuatau atau melakukan suatu pekerjaan. Dalam bahasa indonesia ciri-ciri kalimat aktif adalah kata kerjanya selalu berawalan “me-“ dan beberapa lagi memiliki awalan “ber-“.
Bentuk dari Passive Voice (kalimat pasif) adalah : TO BE / BE + VERB 3

   a.   Passive Voice digunakan jika kita hanya ingin fokus pada kejadian bukan pada siapa yang melakukannya.
Example:
Active             : the man is kicking the ball now.
Passive            : the ball is being kicked now

   b.     Passive Voice digunakan untuk menghindari suatu subjek yang semu (someone, somebody).
Example :
Active             : someone hit the mirror last night.
Passive            : the mirror was hit last night.

Note :
Dalam bahasa inggris terdapat beberapa kata kerja yang bisa memiliki 2 object, seperti: teach, pay, give, ask, tell, show, over.
Pola – Pola Passive Voice

     1.     Simple Present Tense
Rumus:
Active             : S + To Be (is, am, are)
Passive            : S + To Be (is,am,are) + V3
Example:
Active             : Budi writtes a letter
Passive            : a letter is written by budy
   
   2.     Simple Past
Rumus :
Active : S + To Be (was,were) + v2
Passive            : S + To Be (was, were) + V3
Example:
Actived           : i eat fried rice yesterday
Passived          : fried rice was eaten by me yesterday
   
   3.     Present Perfect
Rumus :
Active             : S + To Be (has, have) + V3
Passive            :  S + To Be + been + V3
Example :
Active             : we have been helping the poor people
Passive            : the poor people have been being helped by us
   
   4.     Past Perfect
Rumus :
Active             : S + To Be (had) + V3
Passive            : S + To Be + been +V3
Example :
Active             : we had watched titanic movie
Passive            : Titanic movie had been watched by us
   
   5.     Present Progresive
Rumus :
Active             : S + To Be (is, am, are) + v-ing
Passive            : S + To Be + being +v3
Example:
Active             : Jane is helping Tina.

Passive            : Tina is being helped by Jane

     CAUSATIVE VERBS (Kata Kerja Kausative)
Causative Verb ( Kata Kerja Kausatif ) adalah kata kerja utama atau pokok yang digunakan untuk menyatakan bahwa seseorang menyuruh atau menyebabkan orang lain melakukan sesuatu.
Beberapa caustive verb :
have/has                   had
ask                           asked
get                           got
             1.     Active Causative
       A.      Causative “Have
Rumus: Subject + have/has + someone + kata kerja Bentuk I
Contoh:
a.    I have him clean my shoes (saya menyuruhnya membersihkan sepatuku)
b.    Mary has George climbs the tree
c.    You must haveSusie study hard
     
  B.     Causative “Get”
Rumus: Subject + Get + someone + to infinitive
Contoh:
a.    He gets John to brush the shoes
b.    They get me to wash the clothes
c.    She will get Anne to accompany her to the party tomorrow
            2.     Passive Causative
Rumus: Subject + have/get + object + kata kerja Bentuk III
Contoh:
a.    The government got the bridge built quickly
b.    We must have the floor cleaned as soon as possible
Tambahan:
       C. Causative “Make“
Penggunaannya sama dengan causative di atas, namun perintahnya lebih keras (sedikit memaksa)
Rumus: Subject + Make + someone + Kata kerja bentuk I
Contoh:
a.    The teacher always makes the students stay in their own seats
b.    Bob made his son be quiet in the library
       
D.  Causative “Want“
Rumus: Subject + Want + object + Kata Kerja Bentuk III
      Contoh:                                            
a.    I  want  this chairs painted (saya mau kursi-kursi ini dicat)
b.    He wants the cars repaired